Affiliate Marketing: Pengertian, Cara Kerja dan Tips Sukses

Wisata Bisnis – Bagi Anda yang sudah lama dalam dunia bisnis online, pastinya tidak asing dengan affiliate marketing. Affiliate marketing adalah salah satu program yang paling efektif untuk mendapatkan penghasilan yang besar melalui Internet dengan waktu yang tergolong singkat dan hasil yang besar.

Secara umum, istilah ini seringkali mengacu kepada penggunaan afiliasi dalam membantu penjual untuk menyampaikan produk maupun jasa yang ditawarkan kepada konsumen. Di Indonesia, affiliate marketing semakin populer seiring dengan pertumbuhan e-commerce dan peningkatan jumlah pengguna internet. Namun, sudahkah Anda benar-benar memahami cara kerja, jenis dan tips affiliate marketing?

Apa Itu Affiliate Marketing?

Dari sekian banyaknya model bisnis Internet marketing, yang paling populer adalah affiliate marketing.

Pada prinsip kerja affiliate ini adalah penjualan berbasis komisi. Contoh sederhananya adalah ketika Anda berhasil menjual produk atau barang atau jasa, maka otomatis Anda mendapatkan uang atau komisi dari penjualan produk tersebut.

Affiliate marketing adalah sistem bisnis dengan membayar jasa seseorang ketika orang tersebut berhasil menjual produk atau jasa seorang merchant atau perusahaan yang mempunyai produk atau jasa dengan pemasaran secara online melalui Internet dan membutuhkan orang lain untuk menjual produk/jasanya.

Posisi Anda di sini adalah sebagai orang yang tidak memiliki produk maupun jasa untuk dijual, maka Anda dapat membantu seorang merchant tersebut dalam memasarkan produk/jasanya, dan tentunya kita akan mendapat komisi atas penjualan yang kita lakukan.

Jenis Afiliasi dalam Affiliate Marketing

Berikut ini merupakan berbagai jenis afiliasi yang dapat kamu pilih menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang kamu miliki. Simak informasi berikut.

  1. Influencer

Jenis afiliasi yang pertama adalah influencer. Influencer merupakan seseorang yang memiliki kekuatan atau kemampuan untuk mempengaruhi orang lain dalam melakukan keputusan pembelian terhadap suatu produk maupun jasa.

Dengan memiliki jumlah pengikut yang besar dan loyal terhadap orang tersebut, seorang influencer dengan mudah mempengaruhi pengikutnya. Salah satu contohnya untuk membeli atau bahkan mempromosikan produk yang ditawarkan tersebut.

Yang termasuk ke dalam influencer bisa berupa selebriti, pakar atau ahli suatu bidang, hingga pengguna sosial media. Dengan jumlah pengikut yang besar dapt digunakan sebagai strategi pemasaran afiliasi yang kamu lakukan.

  1. Blogger

Jenis afiliasi yang kedua adalah blogger. Blogger dapat digunakan karena memiliki keunggulan dalam meningkatkan konversi penjualan dari sebuah produk ataupun jasa yang ingin ditawarkan.

Dengan menggunakan blogger sebagai salah satu strategi pemasaran, dapat meningkatkan kepercayaan konsumen. Hal itu dikarenakan pada umumnya seorang blogger dapat melakukan uji coba terhadap produk maupun jasa yang ditawarkan beserta dengan ulasan yang diberikannya sebagai salah satu bentuk promosi.

Selain itu, banyak orang lebih percaya terhadap blogger dibandingkan dengan influencer. Hal itu dikarenakan pada umumnya blogger memiliki pengetahuan atau pemahaman mengenai suatu produk atau jasa yang ditawarkan lebih luas dibandingkan dengan influencer yang seringkali tidak sesuai dengan bidang produk atau jasa yang ditawarkan.

  1. Media massa

Jenis afiliasi yang ketiga adalah media massa. Dengan menggunakan media massa, suatu produk akan mendapat awareness dari masyarakat luas dalam jumlah yang besar. Namun, karena biayanya yang terbilang jauh lebih mahal dibandingkan dengan jenis afiliasi lainnya, media massa jarang digunakan.

Namun, dengan menggunakan media massa sebuah produk maupun jasa dapat dengan mudah mendapatkan perhatian serta promosi yang dibutuhkan dalam jangka waktu yang lebih cepat. Hal ini dikarenakan jumlah penonton atau audience dari media massa yang relatif lebih besar.

Cara Kerja Affiliate Marketing

Jika Anda ingin menjalankan affiliate marketing secara maksimal, maka Anda harus mendaftarkan diri ke suatu perusahaan web afiliasi. Setelah itu Anda akan mendapat sebuah link Afiliasi.

Kemudian Anda mempromosikan link tersebut di website atau blog, social media atau forum-forum online. Lalu siapapun yang melakukan klik melalui link Anda lalu melakukan pembelian, maka Anda mendapatkan komisi.

Untuk komisi atau bayaran yang diberikan besarnya bervariasi, tergantung dari produk/barang/jasa yang dijual.

Affiliate marketing ini adalah model bisnis yang bisa mendatangkan penghasilan pasif, dan relatif mudah bagi pemula walaupun tidak memiliki website sendiri.

Tips dalam Affiliate Marketing

Berikut ini beberapa tips yang dapat meningkatkan kesuksesan kamu dalam menjalankan model bisnis affiliate marketing ini. Simak informasi berikut.

    • Tips yang pertama adalah, membiasakan diri untuk mempelajari segala informasi yang ada mengenai produk serta jasa yang akan kamu tawarkan dan promosikan. Dengan begitu kamu dapat memutuskan apakah ingin melakukan affiliate marketing pada produk tertentu.
    • Tips yang kedua adalah, memiliki produk yang saat ini sedang diminati oleh masyarakat dan pasar secara general. Dengan begitu, ketika kamu menawarkan produknya secara tidak langsung kamu juga bisa mendapatkan kesenangan dari melakukan kegiatan promosi tersebut.
    • Tips yang ketiga adalah, membuat website maupun blog untuk mempromosikan bisnis yang kamu miliki. Hal ini harus dilakukan karena merupakan salah satu langkah penting dalam menjalankan affiliate marketing ini.
    • Tips yang keempat adalah, mencoba terlebih dahulu produk yang ingin kamu jual, dengan begitu kamu bisa mengetahui apa yang kamu promosikan. Selain itu, saat ini masyarakat dan calon konsumen sudah semakin pintar dan tidak mungkin termakan dengan janji palsu yang kamu berikan mengenai suatu produk. Dengan membagi pengalaman pribadi juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk tersebut.
    • Tips yang kelima adalah, memberikan konten yang bermanfaat dan bukan hanya mempromosikan barang saja. Hal ini dikarenakan untuk menciptakan citra produk yang baik maka kamu harus membangun hubungan dengan konsumennya. Dengan adanya hubungan yang kuat maka terciptanya loyalitas pula yang dalam jangka panjang akan sangat bermanfaat bagi sebuah brand.