
Wisata Bisnis – Pernahkan kamu merasa bingung saat merencanakan perjalanan? Jika iya, mungkin kamu membutuhkan itinerary untuk merinci semua rencana perjalanan yang menyenangkan. Itinerary adalah list rencana yang akan membuat perjalanan menjadi lebih maksimal dan terencana.
Khusus untuk itinerary liburan, biasanya mencakup daftar destinasi wisata yang akan dikunjungi, tempat menginap, restoran atau kafe, jadwal perjalanan, kegiatan yang dilakukan, perkiraan waktu, kisaran budget, transportasi, barang yang perlu dibawa, dan semua hal yang berkaitan dengan liburan.
Dengan memiliki itinerary, kamu dapat menikmati perjalanan yang menyenangkan. Agar lebih paham mengenai itinerary, yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Apa itu Itinerary?
Itinerary adalah rencana perjalanan yang disusun ketika seseorang akan bepergian. Rencana perjalanan ini meliputi jadwal kegiatan harian, destinasi yang akan dikunjungi, transportasi, estimasi biaya, konsumsi, akomodasi, dan hal lainnya.
Dengan menggunakan itinerary, rencana perjalananmu akan semakin maksimal dan jumlah pengeluarannya menjadi lebih terukur. Hal tersebut dikarenakan biaya pengeluaran akan sangat diperhitungkan ketika membuat itinerary.
Langkah-langkah Membuat Itinerary yang Mudah
-
Tentukan Durasi Liburan
Mulailah dengan menentukan berapa lama kamu akan berlibur. Apakah hanya akhir pekan, seminggu, atau lebih? Ini akan menjadi dasar untuk menentukan kegiatan yang dapat dimasukkan dalam itinerary.
-
Tentukan destinasi liburan
Hal berikutnya yang dilakukan dalam menyusun itinerary adalah menentukan kota atau negara destinasi liburan. Jika kamu sudah punya wish list kota atau negara destinasi liburan, tentunya akan memudahkanmu saat menyusun itinerary.
Selain kota atau negara, kamu juga bisa menentukan tempat wisata impian. Nantinya, kamu bisa mencari atraksi lainnya yang menarik di dekat obyek wisata tersebut.
-
Riset
Setelah menentukan destinasi liburan, saatnya melakukan riset mengenai kota atau negara tujuan. Kamu bisa mencari tahu tempat wisata yang menarik, transportasi, hotel, hingga restoran dengan makanan lezat di destinasi tujuan. Riset wisata kini bukanlah hal yang sulit.
Kamu bisa mencari informasi seputar tempat wisata lewat media sosial atau mesin pencari. Cara paling mudah mencari tempat wisata adalah melalui tagar di Instagram.
Jika sudah menemukan beberapa tempat wisata pilihan, kamu bisa mendalami informasinya lewat mesin pencari.
-
Buat Jadwal Kegiatan yang Realistis
Setelah menentukan tempat wisata dan aktivitas yang ingin dilakukan, langkah selanjutnya dalam menyusun tour itinerary adalah membuat jadwal kegiatan yang realistis. Susunlah jadwal perjalanan yang logis dan efisien serta pertimbangkan jarak antar tempat wisata.
Kemudian, kegiatan berdasarkan lokasi atau jenisnya untuk menghemat waktu dan tenaga. Kamu juga perlu menyisihkan waktu luang untuk istirahat, makan, dan eksplorasi lingkungan sekitar.
-
Fleksibilitas
Meskipun kamu telah merencanakan liburanmu agar lebih teroganisir, tetap biarkan beberapa waktu luang untuk fleksibilitas. Waktu ini dapat kamu gunakan jika menemukan menarik yang baru kamu temukan di sekitar destinasi.
-
Tambahkan Informasi Penting
Sebuah itinerary yang baik tidak hanya berisi daftar tempat wisata dan aktivitas, tetapi juga informasi penting lainnya yang dapat membantumu selama perjalanan. Informasi penting yang perlu kamu masukkan dalam itinerary adalah kontak darurat, daftar barang bawaan, alamat akomodasi, dan rencana darurat apabila perjalanan tidak sesuai dengan itinerary yang telah disusun.
Apa Fungsi Itinerary untuk Perjalanan?
Fungsi itinerary adalah sebagai pedoman saat sedang bepergian, baik karena perjalanan bisnis maupun liburan. Tak hanya itu, itinerary juga memiliki beberapa fungsi lainnya, seperti:
-
- Mengatur Waktu dan Alur Perjalanan :Itinerary dapat membantumu menentukan berapa lama waktu yang akan dihabiskan di setiap tempat kunjungan. Dengan ini, itinerary adalah pedoman yang membantumu menentukan perjalanan secara efektif sehingga kamu bisa menghemat waktu dan biaya.
- Membantu Memperkirakan Anggaran Perjalanan : Fungsi kedua itinerary adalah membantu memperkirakan anggaran perjalanan. Dengan mengetahui detail perjalanan, seperti akomodasi, transportasi, dan aktivitas yang akan dilakukan, kamu dapat memperkirakan berapa kebutuhan anggaran selama perjalanan. Maka dari itu, itinerary membantumu mengontrol pengeluaran dan menghindari pemborosan selama perjalanan.
- Mengurangi Risiko Kena Tipu : Itinerary yang dibuat dengan baik dapat membantu menghindari risiko terkena penipuan. Itinerary yang memuat informasi penting, seperti nama agen, detail penerbangan atau akomodasi, dan rincian biaya membantu menghindari penawaran harga tidak wajar. Oleh karena itu, ketidakjelasan informasi, jadwal tidak realistis, atau harga jauh di bawah rata-rata dalam itinerary yang dibuat agen dapat menjadi indikasi modus penipuan.
- Mengurangi Risiko Barang Bawaan Terlupakan : Selain membantu dalam memperjelas jadwal dan tujuan, fungsi lain itinerary adalah memudahkanmu dalam menyiapkan daftar barang bawaan. Apalagi, jika kamu berencana mengunjungi banyak destinasi liburan ke banyak tempat berbeda. Contohnya, saat kamu berwisata ke waterpark, tentu kamu perlu membawa baju renang. Dengan itinerary yang terstruktur, kamu dapat dengan mudah meninjau kembali destinasi wisata yang akan dikunjungi dan memastikan kamu membawa semua barang yang diperlukan untuk setiap destinasi.