Mudik Lebaran 2022 Sudah Dimulai, Sebanyak 598.538 Kendaraan Sudah Tinggalkan Jabotabek

Wisata Bisnis – Menjelang H-7 lebaran hari raya Idul Fitri, beberapa masyarakat Indonesia sudah melakukan mudik lebaran melalui jalur darat. PT Jasa Marga (Persero) mencatat sejak H-10 sampai H-7 lebaran, sudah sebanyak 598.538 kendaraan yang keluar meninggalkan kawasan Jabotabek.

Namun meskipun sudah banyak masyarakat Indonesia yang melakukan mudik jalur darat, pihak Jasa Marga mengatakan belum terjadi peningkatan arus lalu lintas. Hal ini disebabkan karena jika dibandingkan dengan lalu lintas normal di bulan November 2021 yakni sebanyak 600.107 kendaraan, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek saat ini turun sebanyak 0,3%.

Angka tersebut didapatkan dari angka kumulatif arus lalu lintas dari empat gerbang tol, yakni GT Cikupa, GT Ciawi, dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama. Distribusi lalu lintas kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek sendiri terbagi menjadi tiga arah, yakni sebanyak 47,3% atau 282.848 kendaran menuju arah Trans Jawa dan Bandung, 31,3% atau 187.495 kendaraan menuju arah Merak, dan 21,4% atau 128.195 kendaraan menuju arah Puncak.

Lalu lintas menuju arah Trans Jawa melalui gerbang tol Cikampek sendiri meningkat sebesar 17,1% atau sebanyak 159.610 kendaraan tambahan. Sedangkan untuk arah ke Bandung melalui gerbang tol Kalihurip Utama turun sebanyak 8,6% atau sebanyak 123.238 kendaraan. Dengan demikian, setidaknya ada peningkatan sebesar 4,3% dari lalu lintas normal (282.848 kendaraan) yang meninggalkan Jabotabek dan menuju arah Trans Jawa dan Bandung.

Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui gerbang tol Cikupa sendiri turun 2,2% atau sebanyak 187.495 kendaraan dibandingkan dengan lalu lintas normal. Sedangkan untuk arah puncak melalui gerbang tol Ciawi lalu lintasnya turun sebesar 6,6% atau sebanyak 128.195 kendaraan.

About pangeranbertopeng